nusakini.com--Pada 22 Mei 2017 Presiden Agen Maritim Uruguay, Aldo Braida, menghubungi Dubes RI di Argentina memberitahukan bahwa anak buah kapal (ABK) Indonesia Rosidi (27) yang mengalami kecelakaan kerja telah kembali dalam keadaan sehat ke Indonesia dengan biaya sepenuhnya oleh perusahaan. 

Dubes Jonny Sinaga mengucapkan terima kasih kepada Aldo Braida, yang juga merupakan pemilik agensi maritim "Capitan Braida" yang menangani sekitar 30 ABK Indonesia atas perhatiannya yang langsung merawat Rosidi di RS terbaik di Montevideo, Uruguay (British Hospital) saat mengalami kecelakaan kerja di kapal ikan tanggal 22 April 2017. 

• Benda-Benda Seni Indonesia Untuk Museum Riga Bourse di Latvia, Tingkatkan Pemahaman Budaya Kedua Negara
• Baju Tradisional Bundo Kanduang Ditampilkan pada ASEAN Traditional Costumes Exhibition
• Pentas dan Latihan Tari dan Gamelan Jawa Rebut Hati Generasi Muda Jepang
• Film "Stories of Hope" Tampilkan Kolaborasi Unik Batik Indonesia dan Shweshwe Afrika Selatan
• KBRI Canberra Perkenalkan Budaya Betawi di Australia

Dubes Jonny mengatakan sudah merupakan tekad pemerintah Indonesia terutama di bawah Presiden Jokowi untuk memberikan perlindungan yang terbaik bagi seluruh TKI yang bekerja di luar negeri karena mereka juga sangat berjasa ikut membantu pembangunan Indonesia. 

KBRI Buenos Aires telah membentuk whatsapp group "ABK Argentina dan Uruguay" tanggal 16 Januari 2016 di mana seluruh ABK Indonesia yang bekerja di Argentina dan Uruguay serta presiden Agen Maritim Uruguay Aldo Braida ada di dalamnya sehingga memudahkan pemberian perlindungan kepada TKI. 

Saat mengalami kecelakaan tanggal 24 April 2017, Rosidi asal Brebes yang bekerja di kapal Parandanta Primero (berbendera Spanyol) dan dikirim oleh PT Nagasindo Raya Nalela mengalami patah tulang rusuk akibat terkena rantai penarik jaring penangkap ikan namun berhasil ditangani dengan baik dan telah menjalani operasi untuk mengatasi pendarahan tanggal 5 Mei 2017 di Montevideo, Uruguay. 

Saat itu Dubes Jonny langsung berhubungan dengan Aldo dan Rosidi agar diberikan perawatan yang prima. Setelah menjalani pemulihan pasca operasi Rosidi akhirnya dinyatakan fit to travel oleh dokter Hospital Británico di Montevideo, Uruguay. (p/ab)